Ayah Memang tak Melahirkanku, Tapi

Ayah memang tidak mengandung apa lagi melahirkan seperti ibu, tapi dalam darah ini mengalir darahnya…

Ayah memang tidak menyusui seperti ibu, tapi suaranya yang pertama kamu dengar ketika lahir untuk melantunkan azan yang menenangkan jiwa….

Kasih sayang ibu itu sepanjang waktu, tapi kasih sayang Ayahpun sama

Kristalisasi keringatnya cerminan kehidupan, ibarat asupan gizi yang menyemangati pertumbuhanmu

Ayah memang tidak menyanyikanmu agar tertidur, tapi dialah yang menjaminmu tetap nyaman dalam lelapmu…

Ayah memang tidak mendekapmu seerat ibu, itu karena dia khawatir cintanya, ia tidak bisa melepaskanmu.. ketika kamu sudah bisa membangun sendiri hidupmu…

Ayah, tidak pernah melihat menangis, bukan karena hatinya keras, tapi agar kamu tetap percaya, dia kuat untukmu bisa bergelayut manja dilengannya…

Sayangi dan hormati ayahmu, memang surga ada ditelapak kaki ibu, tapi tidak ada surga untukmu tanpa keridhaannya…

Memang, kamu diminta mendahulukan ibumu, tapi ayahmu adalah jiwa raga ibumu…

Beruntunglah bagi yang masih memiliki orang tua, masih belum telat untuk berbakti

Uang bisa di cari, ilmu bisa di gali, tapi kesempatan untuk mengasihi orang tua tidak akan terulang kembali…

Ya Allah berikan aku kesempatan untuk membuat mereka tersenyum bahagia, meski kondisi tak selalu sama

Sayangnya…
Aku tak siaga disamping ayah, ketika hembusan terakhir itu pertanda pamit buat selamanya…

Ibu dan Ayahku mungkin bukan orang paling hebat…

Bukan juga orang paling pintar. Bukan pula yang paling kaya. Bagiku dia adalah orang yang paling penting dalam hidupku…

Ya Allah lapangkan kubur ayah, tempatkan ia di surga firdaus-MU

Amin Ya Robbal Aalamin….

Selamat Hari Ayah Nasional