Oleh: Dev.Seixas’1125

Hari kemarin hari dimana kita bisa berjumpa di tempat yang sedikit jauh lebih tinggi di PBI, meskipun kita orang biasa semua karena hasil sebuah karya.

Tentu terkadang kita memiliki karya bukan karena kita bisa itu, tapi karena banyak orang-orang yang selalu ada buat kita meskipun kita tidak menyebut nama satu persatu, begitu juga yang kita sebut asalkan ada goresan nama tertera di kalbu kita.

Kita jadi diri kita karena kita telah menjauh melewati batas-batas negara dan pada akhirnya kita sudah bisa balik ke diri kita dan menerima diri kita seutuhnya. Dari prespektif banyak pelajaran, kata-kata orang sukses yang bukan membuat kita menjauh di atas awan, akan tetapi justru membuat kita sadar diri, yuk balik saja ke diri kita sendiri.

Momen 26/05/2025 merupakan momen pembagian acara Sertifikat bagi praktis Literasi. Ada tamu undangan yang hadir, ada juga yang tidak, ada praktisi yang hadir ada juga yang tidak, ada teman yang hadir ada juga yang tidak, ada trainer yang hadir ada juga yang tidak, ada Stake Holder yang hadir ada juga yang tidak semua itu akibat proses waktu dan aktivitas yang berbeda-beda.

Tentu sangat disayangkan pak Editor kami Emiliano dos Santos di Bengkel Narasi Indonesia tidak hadir karena kita berbeda tempat bekerja, berbeda ide dan gagasan, jarak dan waktu, namun selalu bersatu lewat rangkaian kata. Beliau adalah seorang pendidik atau guru yang tinggal di Lospalos karena alasan tabrakan aktivitas serta lokasinya yang tinggal jauh darwi ibukota Dili, maka ia tak sempat hadir dalam acara pembagian sertifikat.

Namun ucapan terima kasih banyak (thanks a lot of) kepada pak Editor melalui laman Bengkel Narasi Indonesia tak lupa kami haturkan lewat on-line bahwa meski jauh tapi pak EMI selalu hadir di hati para penulis, karena karya seorang penulis merupakan pekerjaan yang abadi untuk selamanya.

Terima kasih tak terhingga dari kami Keluarga Besar kepada bapak editor EdoSantos, karena upayanya hasil karya kita di baca banyak orang-orang di luar sana dan semoga kedepannya kita selalu eksis di laman Bengkel Narasi Indonesia.

Menulis dan terus menulis. Kiranya hanya melalui rangkaian kata ini Founder KPKers Timor-Leste sebagai perwakilan Keluarga Besar kami, haturkan berlimpa terima kasih kepada bapak Emiliano dos Santos, sang editor yang selalu meluangkan waktu untuk mengedit karya-karya kami, dan mempublikasikannya di laman Bengkel Narasi Indonesia.

(Visited 15 times, 1 visits today)
Avatar photo

By Devinarti Seixas

Penulis dan Pendiri KPKers Timor Leste, dengan mottonya: "Kebijaksanaan bukan untuk mencari kehidupan melainkan untuk memberi kehidupan dan menghidupkan". Telah menyumbangkan lebih dari 100 tulisan berupa; berita, cerpen, novel, puisi dan artikel ke BN sejak 2021 hingga sekarang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.