A.Penantar
“Mata kuliah Sistem Sosial Budaya bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana masyarakat berinteraksi dan membentuk sistem sosial serta budaya yang kompleks. Melalui kajian ini, mahasiswa diajak untuk mengeksplorasi hubungan antara individu, kelompok, dan struktur sosial dalam berbagai konteks budaya, baik lokal maupun global. Mata kuliah ini juga membahas dinamika perubahan sosial budaya, mulai dari pengaruh tradisi hingga dampak globalisasi, serta memberikan wawasan tentang pentingnya keberagaman budaya dalam membangun masyarakat yang inklusif dan berkelanjutan. Dengan pendekatan teoritis dan praktis, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis fenomena sosial budaya secara kritis, reflektif, dan solutif.”
B. Kompetensi
Kompetensi yang dikembangkan dalam mata kuliah Sistem Sosial Budaya bertujuan melahirkan lulusan yang mampu memahami, menganalisis, dan memberikan solusi terhadap persoalan sosial budaya di masyarakat. Berikut beberapa kompetensi utama yang berdampak berdasarkan kurikulum ini:
Pemahaman Konsep Dasar Sosial Budaya
- Memahami hubungan antara sistem sosial dan budaya dalam berbagai konteks masyarakat.
- Menguasai konsep dasar seperti norma, nilai, struktur sosial, dan dinamika budaya.
Analisis dan Pemecahan Masalah Sosial
- Mampu menganalisis isu-isu sosial budaya, seperti konflik antar kelompok, perubahan budaya, dan dampak globalisasi.
- Memberikan solusi berbasis pendekatan sosial budaya yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Kemampuan Berpikir Kritis dan Reflektif
- Mengembangkan kemampuan berpikir kritis terhadap fenomena sosial budaya.
- Melakukan refleksi terhadap peran individu dan masyarakat dalam menjaga keberagaman budaya.
Kolaborasi dan Penghormatan terhadap Keberagaman
- Mampu bekerja sama dalam kelompok yang beragam secara sosial dan budaya.
- Menghormati perbedaan budaya dan mempromosikan dialog lintas budaya.
Penelitian Sosial Budaya
- Memiliki kemampuan dasar dalam melakukan penelitian etnografi, analisis data sosial, dan kajian budaya.
- Menggunakan metode yang tepat untuk memahami dinamika masyarakat lokal maupun global.
Kontribusi terhadap Pembangunan Berbasis Budaya
- Mengintegrasikan nilai-nilai budaya dalam pembangunan masyarakat.
- Berperan aktif dalam melestarikan budaya lokal di tengah arus modernisasi dan globalisasi .
Kompetensi Khusus di Konteks Indonesia
- Memahami sistem sosial budaya Indonesia, termasuk hukum adat, kekerabatan, dan etnografi daerah tertentu.
- Mampu mengidentifikasi tantangan sosial budaya dalam konteks keberagaman Indonesia dan memberikan rekomendasi kebijakan ¹.
Mata kuliah seperti Sistem Sosial Budaya Indonesia, Antropologi Pembangunan, dan Perubahan Masyarakat dan Kebudayaan dirancang untuk mendukung kompetensi ini.
C.Materi
Mata kuliah Sistem Sosial Budaya biasanya membahas tentang bagaimana masyarakat berinteraksi, membentuk nilai, norma, dan struktur sosial dalam berbagai konteks budaya. Di dalamnya, lo bakal belajar tentang konsep-konsep dasar antropologi, sosiologi, dan kajian budaya. Berikut beberapa topik umum yang sering diangkat:
Topik Utama dalam Sistem Sosial Budaya
- Konsep Sosial dan Budaya
- Pengertian sistem sosial dan budaya.
- Hubungan antara struktur sosial, nilai, dan norma.
- Struktur Sosial
- Lapisan masyarakat (stratifikasi sosial).
- Peran, status, dan institusi sosial (keluarga, agama, pendidikan).
- Budaya dan Tradisi
- Kebudayaan sebagai sistem nilai.
- Proses pewarisan budaya (enculturation).
- Perubahan budaya: akulturasi, asimilasi, dan globalisasi.
- Interaksi Sosial
- Pola hubungan antarindividu dan antar kelompok.
- Konflik sosial dan cara penyelesaiannya.
- Teori Sosial dan Budaya
- Pemikiran para tokoh seperti Emile Durkheim, Max Weber, Karl Marx, hingga Clifford Geertz.
- Sistem Sosial di Indonesia
- Struktur sosial masyarakat Indonesia (desa, kota, adat).
- Pengaruh sistem sosial terhadap pembangunan nasional.
- Globalisasi dan Dinamika Sosial Budaya
- Dampak globalisasi terhadap budaya lokal.
- Fenomena budaya pop dan identitas budaya.
Tujuan Mata Kuliah
- Memahami konsep dasar sistem sosial dan budaya.
- Menganalisis hubungan antara individu, masyarakat, dan budaya.
- Mengembangkan kemampuan berpikir kritis terhadap fenomena sosial budaya.
Referensi Tujukan
- Koentjaraningrat – Pengantar Ilmu Antropologi
Buku ini membahas dasar-dasar antropologi dan budaya, cocok banget buat memahami konsep sistem sosial budaya, terutama dalam konteks Indonesia. - Clifford Geertz – The Interpretation of Cultures
Karya klasik yang membahas cara memahami budaya sebagai sistem makna simbolik. Relevan untuk analisis budaya secara mendalam. - Emile Durkheim – The Division of Labor in Society
Membahas struktur sosial dan fungsinya dalam masyarakat, penting untuk memahami hubungan antara sistem sosial dan budaya. - Max Weber – The Protestant Ethic and the Spirit of Capitalism
Mengaitkan budaya, agama, dan ekonomi—bagus untuk memahami aspek perubahan sosial budaya. - Pierre Bourdieu – Outline of a Theory of Practice
Mengupas tentang habitus, kapital budaya, dan struktur sosial. Bisa jadi referensi untuk analisis sosial budaya yang lebih kritis. - Anthony Giddens – The Constitution of Society
Buku ini membahas teori strukturasi, relevan untuk memahami dinamika sosial budaya di masyarakat modern. - Koentjaraningrat – Kebudayaan, Mentalitas, dan Pembangunan
Fokus pada hubungan budaya dengan pembangunan, cocok untuk konteks sistem sosial budaya di Indonesia.
Penutup
“Melalui mata kuliah Sistem Sosial Budaya, mahasiswa tidak hanya diajak untuk memahami teori dan konsep, tetapi juga dilatih untuk menganalisis dan memberikan solusi terhadap berbagai persoalan sosial budaya yang terjadi di masyarakat. Dengan kompetensi yang diperoleh, diharapkan mahasiswa mampu berkontribusi secara aktif dalam membangun masyarakat yang lebih inklusif, memahami keberagaman, dan mendorong perubahan sosial yang positif. Pemahaman yang mendalam tentang sistem sosial budaya menjadi kunci untuk menghadapi tantangan global sekaligus melestarikan nilai-nilai lokal yang berharga.”