Definisi dan Tujuan Orientasi

Yang dimaksud dengan orientasi adalah peninjauan untuk menentukan sikap yang tepat dan benar atau pandangan yang mendasari pikiran, perhatian, maupun kecenderungan. Orientasi pendidikan adalah proses pengenalan lingkungan pendidikan kepada siswa baru. 

Tujuannya adalah agar siswa dapat memahami lingkungan belajar, sistem akademik, dan fasilitas yang ada di sekolah. Orientasi pendidikan juga dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan dan arah pemahamannya dalam kehidupan.

Orientasi pendidikan pada hakikatnya adalah sebagai sarana membentuk dan meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas. Pendidikan adalah sarana untuk membentuk karakter yang berkualitas, mengembangkan ilmu, dan membangun kerangka berpikir.

Orientasi siswa adalah periode sebelum dimulainya tahun ajaran di sebuah Sekolah Menegah Atas-SMA atau (Eskola Secundária Geral-ESG) di mana berbagai kegiatan diadakan untuk menyambut dan menyesuaikan diri dengan siswa baru di lingkungan baru.

Manfaat orientasi sekolah, agar peserta didik mengenal lebih dekat mengenai diri mereka sendiri di tengah-tengah lingkungan barunya; dan mengenal lingkugan sekolah, baik lingkungan fisiknya maupun lingkungan sosialnya.

Masa Orientasi di ESG NKS Lospalos

Masa orientasi di Sekolah Menegah Atas (SMA) atau Escola Secundária Geral (ESG) Nino Konis Santana (NKS) Lospalos, dilaksanakan selama sepekan yaitu dari tanggal 6–10 januari 2025, di lingkungan sekolah ESG NKS Lospalos, dengan tujuan agar siswa baru dapat mengenal lingkungan baru, dan beradatasi dengan lingkungan baru tersebut.

Tahun Ajaran baru di Timor Leste berbeda dengan Indonesia, dimana kurikulum Indonesia memulai tahun ajaran barunya di pertengahan tahun ini dan berakhir di pertengahan tahun depan. Tetapi di Timor Leste Tahun Ajaran baru selama setahun penuh, dimana dimulai dari bulan januari dan berakhir di bulan desember. Tahun ajaran baru kali ini, ujian cawu pertama jatuh pada tanggal 7–12 april 2025, cawu kedua jatuh pada tanggal 14–19 juli 2025, cawu ketiga jatuh pada tanggal 17–22 november 2025, dan Ujian Akhir Nasional (EBTANAS) jatuh pada tanggal 20–27 oktober 2025.

Tahun ajaran baru ini, biasanya diawali dengan masa orientasi di minggu pertama di bulan januari tahun ajaran, dimana para siswa dibekali dengan materi, “pengenalan lingkungan sekolah, memupuk mental siswa, mengenal rambu-rambu lalu lintas dari kepolisian PNTL, pengenalan mata pelajaran dari kurikulum dan wakil kepala sekolah, dan berakhir dengan test masuk IPA (CT-Ciência Tecnologia)”, dimana para siswa baru ditest kemampuan berhitung dan pemahaman tentang teori-teori IPA seperti, fisika, kimia, bologi dan geologi. Sedangkan yang memilih IPS (CSH-Ciência Social e Humanidade) tidak mengikuti test, setelah masa orientasi berakhir, mereka otomatis jadi murid kelas satu (10o ano).

Materi yang diajarkan di ESG NKS Lospalos dan di seluruh teritori nasional Timor Leste terdiri dari dua bagian, yakni bagian umum dan bagian khusus. Bagian umum terdiri dari materi: “Agama, pendidikan moral, olahraga, Bahasa (Tetun, Portugis, Ingris, Indonesia), dan Teknologi Multimedia”. Bagian Khusus terbagi menjadi dua bagian yakni, IPA (CT) dan IPS (CSH). Materi IPA/CT terdiri dari, “Matematika, Fisika, Kimia, Biologi dan Geologi” sedankan materi IPS/CSH terdiri dari, “Sejarah, Geografi, Ekonomi, Sosiologi dan Temas Literatur & Budaya” .

Dari Kedua jurusan tersebut di atas, para siswa dituntut untuk belajar, materi yang telah dipilihnya sesuai dengan jurusan mereka masing-masing, yang bertujuan untuk menegarahkan anak didik agar supaya dapat melanjuktan ke perguruan tinggi. Untuk jurusan IPA peluannya lebih besar dan lebih luas ruang lingkupnya, dimana setelah ia menamatkan sekolah di SMA/ESG, dia bisa memilih jurusannya sendiri dan jurusan IPS juga, tetapi sebaliknya bagi mereka memilih jurusan IPS ruang lingkupnya sempit, dimana mereka hanya diwajibkan untuk memilih jurusannya saja, dan tidak boleh memilih lagi jurusan IPA.

Maka dari itu, ketika di masa orientasi para siswa baru dituntut untuk memahami jurusannya dan akibatnya setelah tamat baru menyesal, maka diingatkan agar jangan sembarang memilih, karena nanti akan mengakibatkan kegagalan di perguruan tinggi, atau penyesalan di kemudian hari. Maka para guru pendamping orientasi atau yang bertanggung jawab pada kurrikulum harus menjelaskan secara detail, pada mereka supaya kelak tidak mengecewakan mereka.

By prof. Edos Santos’25

(Visited 30 times, 1 visits today)
Avatar photo

By Aldo Jlm

Elemen KPKers-Lospalos,Timor Leste, Penulis, Editor & Kontributor Bengkel Narasi sejak 2021 hingga kini telah menyumbangkan lebih dari 100 tulisan ke BN, berupa cerpen, puisi, opini, dan berita, dari negeri Buaya ke negeri Pancasila, dengan motonya 3S-Santai, Serius dan Sukses. Sebagai penulis, pianis dan guru, selalu bergumul dengan literasi dunia keabadian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.