Manfaat Menulis Bagi Lansia

Oleh: Gugun Gunardi*

Pengantar:

Menulis adalah suatu kegiatan hari-hari, yang juga bisa jadi sebagai hiburan yang sangat bermanfaat untuk menguatkan pikiran. Kita bisa saja mengabaikan pentingnya kebiasaan mencatat buku harian, atau pengalaman pribadi secara teratur, tetapi itu bisa berdampak terhadap kegiatan sehari-hari. Kita tidak boleh menghabiskan waktu hanya untuk layar ponsel atau menonton televisi tanpa melatih keterampilan menuliskan catatan. Manfaat lainnya, kegiatan menulis memudahkan mengingat konten dan meningkatkan stamina otak serta kemampuan untuk tetap waspada. 

Terlepas dari usia dan latar belakang pendidikan kita, menggoreskan semua yang ada di pikiran di atas kertas sangatlah penting karena hal tersebut dapat meningkatkan kapasitas dan pengaturan pikiran. Kegiatan tersebut harus dilakukan dan dipraktikkan agar terbentuk kebiasaan mencatat informasi yang diperlukan. Apalagi dengan hadirnya alat yang namanya ponsel, aktivitas menulis menjadi sangat mudah dilakukan. Kita bisa menggunakan aplikasi note untuk mencatatkan berbagai hal yang terlintas di dalam pikiran kita.

Pembahasan:

Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa menjadi sangat bermanfaat jika menjadikan menulis sebagai bagian dari rutinitas harian kita.
Beberapa hal yang positif dari aktivitas dan kebiasaan menulis adalah sebagai berikut:

1. Menulis Dapat Meningkatkan Harga Diri

Otak memproduksi endorfin yang bertindak sebagai penguat harga diri, menuliskan ide dan kenangan indah telah terbukti meningkatkan kepercayaan diri. Dengan menuliskan pemikiran, pencapaian, atau cerita kreatif, banyak dirasakan orang, hal tersebut dapat meningkatan rasa bangga dan harga diri. Tulisan yang seperti itu tidak membutuhkan gelar Ph.D. atau karir sebagai penulis. Ada saat-saat penting dalam hidup setiap orang, seperti memenangkan sebuah pertandingan, atau memiliki cucu yang membuat otak kita senang. Tuangkanlah hal tersebut di dalam tulisan.

Hal ini penting bagi jiwa kita karena akan meningkatkan harga diri dan kepercayaan diri. Setiap orang harus memiliki dokumen pribadi untuk mengingatkan kita tentang keberhasilan yang telah dicapai, tantangan yang telah diatasi, dan apa yang paling penting dalam hidup kita. Dengan cara ini, kita dapat membayangkan manfaat belajar menulis untuk kesehatan secara keseluruhan.

2. Membiasakan Disiplin Rutinitas

Seiring bertambahnya usia, disiplin dan rutinitas harian/mingguan bisa semakin berharga. Khususnya bagi yang telah pensiun dari pekerjaan, sangat penting untuk menjaga pikiran tetap aktif dan berlangsung terus setelah selesai berkarir. Menjaga kondisi pribadi adalah cara yang berharga untuk menjaga pikiran tetap aktif dan membangun kebiasaan sehari-hari, yaitu dengan rutinitas menulis.

Sungguh sangat mengejutkan, bagaimana menulis juga dapat membentuk aspek lain dalam kehidupan kita. Baik berkomunikasi dengan teman/keluarga, menghasilkan resep baru, atau mengelola investasi, semuanya membutuhkan tulisan.

3. Menulis Dapat Meningkatkan Kemampuan Berkomunikasi dan Berpikir Efektif

Jika ada anggota keluarga yang menderita terganggu di wilayah ingatan, menulis menjadi suatu keharusan. Apakah seseorang sudah biasa menulis sepanjang hidupnya atau tidak, tidak ada kata terlambat untuk memulai kebiasaan menulis, untuk menjaga dan terus meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan mengevaluasi diri. Pertimbangkanlah untuk lebih sering menulis. Jika kita lupa kata-kata untuk mengekspresikan diri, menuliskan ide adalah hal yang penting. Kebiasaan Ini akan meningkatkan kapasitas berpikir dan kemampuan untuk mengenali dan mengingat ide, emosi, dan pemikiran lainnya. Menggoreskan pemikiran di atas kertas akan membantu mengumpulkan, dan memvisualisasikan ide dan ingatan secara lebih efektif daripada berbicara secara lisan.

Lupa akan kata-kata, dan bertanya-tanya apa yang bisa kita katakan dapat dikurangi dengan menuliskan ide kita. Membiasakan tindakan menulis dengan pemikiran kritis, akan membantu dan meningkatkan penalaran bagi kita. Hal ini telah ditemukan, bahwa ada korelasi yang kuat antara menulis dan berbicara. Ini berarti, bahwa jika kita pandai menulis, kita juga akan memiliki keterampilan berbicara lebih baik. Selain itu, kita pun akan memiliki kesempatan yang lebih baik untuk mengingat sesuatu jika kita telah menuliskannya sebelum berbicara.

4. Menulis dapat mempertahankan kecerdasan emosional

Dengan menulis, dapat membantu meningkatkan kebugaran mental orang dewasa memasuki usia tua, karena menulis dapat membantu meningkatkan kontrol emosi. Bagi anggota keluarga yang sudah lanjut usia, kadang-kadang menjadi tantangan untuk berkomunikasi dan mengekspresikan diri secara efektif. Maka dengan menulis, kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain akan meningkat. Setelah menuliskannya, kita memiliki pemahaman yang lebih baik tentang emosi orang lain. Hal ini akan dapat meningkatkan kemampuan berhubungan dengan orang lain. Jadi, menulis sangat penting karena akan dapat melatih pengendalian diri dengan lebih baik lagi. Efek keseluruhannya adalah terbangunnya suasana yang lebih kondusif di dalam diri kita. Menulis pun bisa menjadi salah satu cara mengatur dan mengurangi stres. Pasalnya, stres bisa merusak kesehatan fisik, mental, dan emosional seseorang.

Berdasarkan penelitian terbitan Advances In Psychiatric Treatment, menulis selama 15-20 menit setiap 3-5 hari dalam 4 bulan bisa menurunkan tekanan darah dan meningkatkan fungsi hati. Selain itu, menulis tentang pengalaman dan cerita yang membuat stres akan membantu Anda mengelola stres dengan cara yang sehat. Menulis bisa menjadi kebiasaan meditasi sebelum tidur yang membantu melepas dan menghilangkan stres.

5. Menulis Dapat Meningkatkan Kemampuan Berkomunikasi

Menulis adalah salah satu cara untuk berkomunikasi, baik dengan diri sendiri maupun dengan orang lain. 
Tanpa sadar, menulis bisa menjadi sarana menuangkan ide dan gagasan untuk kebutuhan pekerjaan dan meningkatkan kemampuan komunikasi. Ambil contoh, menulis ide dan inti dari gagasan, akan memudahkan kita saat melakukan presentasi. Kita akan memilih kata, kalimat, atau kosakata yang tepat dan sesuai untuk presentasi, sehingga dengan kebiasaan menulis dapat berpengaruh dalam cara berbicara dan berhubungan dengan orang lain.

6. Menulis Dapat Mengasah Memori

Manfaat berikutnya dari menulis adalah mengasah kemampuan otak dalam mengingat. 
Tidak hanya meningkatkan memori dan pemahaman, menulis juga bisa mengasah kemampuan kognitif kita. Perkembangan kognitif adalah kemampuan seseorang dalam berpikir dan mengolah informasi yang cukup rumit. Kognitif adalah bagaimana seorang mampu beradaptasi dan mempelajari suatu objek serta kejadian-kejadian yang ada di sekitarnya. Dengan demikian, menulis dapat membantu perkembangan, kemampuan, dan fungsi kognitif kita.Terdapat 5 fungsi kognitif, yang terbangun melalui kebiasaan menulis, yaitu: (1) Daya ingat (Memory), (2) Perhatian (Attention), (3) Bahasa (Language), (4) Pengambilan Keputusan (Decision Making), dan (5) Penyelesaian Masalah (Problem Solving).

7. Menulis Membuat Kita Lebih Terorganisir

Secara tidak sadar, rutinitas menulis akan membantu kita lebih rapi dan terorganisir dalam melakukan sesuatu. Saat bercerita tentang aktivitas sehari-hari, otak akan menyusun kegiatan yang kita lakukan saat hari itu, mulai dari bangun tidur sampai terlelap menuju tidur. Ketika menulis, kita akan melihat bagian penting dalam aktivitas hari itu, misalnya resep memasak atau urutan saat membereskan rumah.
Nantinya, hal-hal tersebut akan menjadi catatan yang bisa kita lakukan di kemudian hari, sehingga membangun kebiasaan jadwal keseharian.

8. Menulis Dapat Meningkatkan Kualitas Tidur

Menghabiskan waktu 15 menit di malam hari untuk menuliskan, adalah hal positif yang terjadi pada hari itu. Dengan menulis dapat membantu meningkatkan kualitas tidur. Terkadang, kita tidak menyadari hal-hal yang terjadi pada hari itu, bahkan lebih sering mengingat hal negatif. Melalui menulis hal-hal positif yang terjadi hari itu, kita bisa merasakannya. Ambil contoh, hari itu kita berhasil menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dari biasanya, coba ceritakan ini dalam sebuah tulisan. Atau ketika kita berhasil melakukan hal yang sederhana, seperti tidak terlalu sering menatap ponsel saat sedang bekerja, sehingga pekerjaan bisa lebih efisien, juga bisa disampaikan melalui tulisan.

9. Menulis Dapat Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Percaya atau tidak, menulis bisa memperkuat kekebalan tubuh dan mengurangi risiko terkena penyakit tertentu. Mengutip dari Intermountain Healthcare, orang yang terbiasa menulis secara ekspresif tentang yang ia rasakan, dapat membantu memperkuat sel-sel kekebalan tubuh. Bahkan, menulis juga bisa mengurangi gejala asma dan rheumatoid arthritis. Selain itu, menulis juga mampu meningkatkan fungsi hati dan paru-paru.

Penutup:

Bagaimana Memulai Menulis?
Mengutip dari University of Rochester Medical Center, ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk memulai kebiasaan menulis agar mendapat manfaat.

1. Cobalah menulis setiap hari sehingga membantu kita untuk menulis secara teratur.
2. Tuliskan kegiatan kita sehari-hari, hal ini bisa dilakukan melalui catatan di ponsel.
3. Menulislah sesuai dengan kenyamanan, tidak perlu mengikuti struktur bahasa.
4. Biasakan ide dan cerita dibiarkan mengalir bebas, tanpa perlu takut salah eja.

Dengan menulis, bisa membantu lebih teratur, ketika kita merasa semua hal lebih berantakan dan menyebalkan. Manfaat menulis yang sangat terasa adalah; kita bisa mengenal diri sendiri dengan mengungkapkan ketakutan, pemikiran, dan perasaan yang paling pribadi.

*Penulis: Dosen Tetap di Universitas Al Ghifari Bandung.