Oleh: Devi Seixas’1125

Banyak orang berkata dan terus mengurus diri orang lain dari pada mengurus diri sendiri.

Mengapa aku memilih single. Jika seorang memilih jalan kehidupan tetap single apalagi orang itu adalah perempuan pasti akan di olok-olok perawan tua. Jika sudah menikah dan ingin jadi single parent pasti di olok-olok janda murahan. Jika memilih diam meskipun di selingkuhi pasangannya berkali-kali pasti di olok-olok itu pembantu rumah tangga.

Terus gimana mereka yang suka mengurus hidup orang lain, sibuk ngurus diri tak berminat? Sesungguhnya setiap manusia itu memiliki komitmen, prinsip, ide, pola pikir yang berbeda tapi benar adanya.

Hanya banyak orang yang lupa ngaca, kenapa aku terlalu sibuk dirinya daripada diriku? Sedangkan pagi mau makan apa saja aku masih bingung, meskipun banyak makanan. Itu pertanda aku sedang tidak ada mood, terus kenapa tidak kita cari tahu mengapa aku tidak ada mood ya?

Sama halnya saat kita terlalu sibuk pada urusan orang lain, kepergian orang lain, pribadi orang. Semakin kita sibuk dengan urusan orang lain, semakin kita tidak sadar bahwa, kita adalah manusia yang paling sepi sedunia, meskipun banyak orang ada di sekeliling kita, karena hati dan pikiran kita tidak berkolaborasi dengan raga kita.

Aku pribadi yang sadar, sejak tumbuh sudah memiliki kesadaran sendiri untuk hidup, tumbuh dan ikutan berkembang karena waktunya mau berkembang.

Seperti sebuah tanaman apabila kita sudah menanam, pasti akan tumbuh lalu setelah tumbuh ia akan berkembang entah itu mau berdaun, bertangkai, berbunga, berbuah atau tidak, karena sudah waktunya.
Jika musimnya tiba ada yang menghasilkan buah, adapula yang berbuah tapi pada akhirnya tidak sampai masak, sudah terjatuh karena badai dahsyat atau angin topan, ada juga yang buahnya masak hingga jadi rebutan banyak orang.

Hidup manusia juga sama, jadi aku mau memilih sendiri, berdua bahkan bertiga, juga kita harus sadar bahwa hal itu adalah kehidupanku, bukan urusanmu.

Aku hanya pikir kamu mungkin ada masalah di pola pikirmu, yang masih terlalu klasik mengapa mempertahankan sampai lupa siapa diri kamu dan mempertanyakan apa statusku?

Single dan seksi karena aku pribadinya selektif, terus kamu berdua kenapa tiap hari kayak sendiri iya? Itu yang jadi pola pikirku, ketika kau perduli aku, kenapa sendiri?

Single itu asyik, kenapa? karena kita tidak akan terbawa arus pemikiran orang lain, kita hidup menurut pola pikir kita, serasa hidup kita tidak mengenal dunia emosi.

Ngurus diri ah, ngurus makan ah, ngurus pola pikir ah, karena aku berpikir bahwa sistem budaya patriarkal itu bagus, buat setiap anak perempuan, karena dididik oleh seorang ayah untun masa depan cemerlang.

Single itu bukan karena Tuhan tidak kasih jodoh tapi karena mereka lebih ingin jodoh yang memiliki kualitas bukan kuantitas karena terkadang kita jadi penunggu kuantitas.

Bukan berarti sendiri itu haram, akan tetapi memilih hidup sesuai dengan komitmen itu yang asyik karena kita memilih kebebasan hidup kita tidak di batasi bahkan kita juga tak ingin hidup dalam jebakan pemikiran orang

Anggap saja Single adalah sebuah komitmen bagi banyak orang bukan hanya kaum wanita tapi juga pria. Karena kami sendiri tanpa aturan terus mengapa tidak kita bertanya pada diri kita kok ada yang sendiri karena di atur dan ia harus hidup mentaati aturan karena aturan itu yang kasih dia makan dan minum sedangkan aku no sendiri bukan karena aturan tapi karena asyik kalau single.

Mau makan satu sendok juga bisa, bahkan tidak makan sama sekali juga bisa sama seperti pohon tidak di siram juga ia akan tetap tumbuh subur karena lahannya pas jadi manusia juga sama.

Mau single atau berdua dan bertiga balik pada diri kita, tapi aku lebih memilih single karena aku tidak mau kebebasan aku di perdagangankan sampai aku harus tunduk pada orang yang tak punya tanduk ?

Kita tidak harus bebas tanpa etika hanya kita bebas karena tak ingin hidup kita di dominasi oleh orang lain karena kita juga memiliki jari untuk menanam tanaman apa yang kita suka karena semua yang di bumi ini adalah tugasnya hanya menjaga alam semesta seusai dengan target waktu tidak ada yang akan jadi bagian sepanjang masa kecuali jika kau tulis sejarah hidupmu dengan jemarimu sendiri maka saat sajadmu tertelang bumi sekalian pun namunmu akan di kenang sepanjang sejarah.

Jadi jika ingin sendiri maka harus berkomitmen dan sadar bahwa kita sebenarnya jatuh cinta pada diri kita sendiri karena tiada cinta yang lain di luar sana yang akan jauh lebih membahagiakan diri kita dibandingkan diri kita sendiri.
Mengapa?
Di diri kita cinta ditanamkan
Di diri kita cinta tumbuh
Di diri kita subur
Di diri kita kita benaran
Merasa bahwa cinta itu nyata karena semua orang memiliki cinta.

Jadi single bukan tanpa cinta akan tetapi cinta mengajarkan, bahkan mendidikku secara pribadi
agar aku paham bahwa cinta nyata bukan dari orang lain, tapi ketika single, kami sadar, itulah cinta sesungguhnya karena cinta tertanam dalam setiap diri masing-masing.

Jadi cinta itu bukan tempat kita berdua akan tetapi kita akan sadar bahwa single karena kita jauh lebih paham arti cinta dari diri kita.

(Visited 11 times, 11 visits today)
Avatar photo

By Devinarti Seixas

Penulis dan Pendiri KPKers Timor Leste, dengan mottonya: "Kebijaksanaan bukan untuk mencari kehidupan melainkan untuk memberi kehidupan dan menghidupkan". Telah menyumbangkan lebih dari 100 tulisan berupa; berita, cerpen, novel, puisi dan artikel ke BN sejak 2021 hingga sekarang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.