Suatu Negara yang kuat bila Pertahanannya Kuat melawan ancaman dari luar maupun dari dalam negeri itu sendiri. Pertahanan Timor Leste yang dinamai F-FDTL (Falintil-Força Defesa de Timor Leste) merupakan badan pertahanan negeri kecil setengah pulau yang berlambang buaya ini, telah menginjak masa dewasa, sejak negeri kecil ini, menyatakan kemerdekaannya secara sepihak oleh Partai Fretilin pada tanggal 28 november 1975, namun Falintil telah berdiri sejak 20 agustus 1975.
Negeri buaya kecil, yang telah meraih kemerdekaannya secara penuh dengan restorasi pada tanggal 20 mei 2002, diserahkan oleh pemerintahan UNTAET pada saat itu. Negeri buaya setengah pulau yang memiliki keunikan tersendiri, dimana dalam setahun dapat merayakan ultah kemerdekaannya dua kali, yaitu 28 november dan 20 mei.

Walaupun jumlah personil F-FDTLnya sedikit, namun terbagi atas tiga angkatan yaitu: angkatan (darat, laut dan udara), dimana masing-masing angkatan berkewajiban untuk menjaga bumi pertiwi tanar, air dan udara Timor Leste dari ancaman luar maupun dalam negeri. Tidak memiliki alusista yang memadai layaknya negara-negara tetangga, namun hanya memiliki satu komitmen yakni, berkolaborasi dan berdamai dengan tetanggannya agar negeri kecil tetap damai, dari segala ancaman marabahaya yang mengancamnya.
Walapun telah meraih ultahnya yang ke-lima-puluh, namun tidak pernah merayakannya pada tahun-tahun sebelumnya, dan tahun ini baru merayakannya. Dimana dirayakan secara bertahap dari bagian timur hingga bagian barat, dan final di pusat kota Dili.
Di kotamadya Lautém telah merayakannya, pada tanggal 18 agustus 2025 di lapangan 28 novembro, eks-kompleks asrama 745 Lospalos. Sebagai Inspektur Upacara Menteri Petroleo dan Sumber Daya Alam Sr.Francisco, dan Brigadir Jendral Aluc Descartes. Seusai upacara mengadakan pawai keliling kota, dengan jalan kaki dan berbagai kendaraan yang dihiasi, bertemakan F-FDTL.
Dalam memperingati hari ultah F-FDTL ke-50 dan Hari Referendum 30 agustus, Kotamadya Administratif Municipio Lautém mengadakan pameran selama 20 hari, yang dibuka sejak tanggal 10 agustus dan akan berakhir pada tanggal 30 agustus 2025 mendatang.

Pada hariha, tanggal 20 agustus 2025, kami sekelompok kecil (ESG Nino Konis Santana Lospalos), mengadakan upacara di lingkungan sekolah kami, guna merayakan hari jadi F-FDTL, yang dipimpin oleh seorang polisi (PNTL) yang juga sebagai wali murid di sekolah tersebut.
Dalam pesannya, beliau menekankan bahwa, hari ini kita mengenang kembali 50 tahun yang lalu, dengan keuntungan apa saja yang telah kita peroleh sekarang? Keuntungan yang kita dapat sekarang adalah prinsip/filosofi para Falintil (F-FDTL) bahwa, “hidup atau mati harus merdeka”. Filosofi ini, menusuk kalbu dan otak kita.
Dengan adanya filosofi mereka seperti: Nicolau Lobato, “peluru terakhir adalah kemenanganku”, Vicente Reis (Sahe), “kita harus jadi anak maubere sejati”, dan Juvinal dos Reis (Serakey), “rakyat adalah air dan falintil adalah ikannya”. Dari filosofi-filosofi inilah mereka mengorbankan diri mereka demi membela negeri kecil ini hingga memperoleh kemerdekaannya.
Istilah-istilah filosofi inilah yang selalu menusuk kalbu kita, supaya kita dapat: “disiplin, pandai, kerja dan bersatu”. Dengan keempat prinsip filosofi ini, kita dapat mengisi dan membangun negeri kecil dengan damai dan sejahtera, serta meraih masa depan yang gemilang.
Akhirnya Dirgahayu Falintil-Forsa Defesa Timor Leste (F-FDTL) yang ke-50, semoga dengan ultahmu ini, kamu mendapat berkat dari Tuhan Yang Maha Esa, dan tetap tegap berdiri, membela negeri kecil buaya setengah pulau ini dari ancaman manapun juga, dan selalu menjaga perdamaian dunia, serta menjadi suri tauladan bagi negara-negara konfik lainnya, sesuai dengan temanya tahun ini bahwa, “Sebarkan perdamaian ke seluruh dunia”.
By prof.EdoSantos’25