Setelah kita membersihkan luka, kita akan menggunakan obat ampuh untuk mempercepat proses penyembuhannya. Tentu saja, obat itu adalah cinta. Tidak ada obat lain kecuali cinta tanpa syarat. Bukan “Aku mencintaimu jika…” atau “Aku mencintai diriku jika …”

Tidak ada “jika”. Tidak ada pembenaran. Tidak ada penjelasan. Hanya untuk mencintai: mencintai diri sendiri, mengasihi sesama, dan mengasihi musuh Anda.

Sangat sederhana, masuk akal. Namun, kita tidak bisa mencintai orang lain sebelum kita mencintai diri kita sendiri. Itulah sebabnya kita harus mulai dengan mencintai diri sendiri terlebih dahulu.

Ada jutaan cara untuk mengekspresikan kebahagiaan Anda. Namun, hanya ada satu cara untuk benar-benar bahagia: untuk mencintai. Tidak ada cara lain. Anda tidak bisa bahagia jika Anda tidak mencintai diri sendiri. Itu adalah fakta. Jika Anda tidak mencintai diri sendiri, Anda tidak memiliki kesempatan untuk menjadi bahagia.

Anda tidak dapat berbagi apa yang tidak Anda miliki. Jika Anda tidak mencintai diri sendiri, Anda pun tidak bisa mencintai orang lain.

Anda bisa memiliki kebutuhan untuk cinta. Namun, jika ada seseorang yang membutuhkan Anda, itu bukan cinta. Itu posesif, keegoisan, atau penguasaan dengan tidak hormat. Jangan membohongi diri sendiri. Itu bukan cinta.

Cinta yang datang dari dalam diri Anda adalah satu-satunya cara untuk berbahagia. Cinta tanpa syarat bagi diri Anda sendiri. Penyerahan diri lengkap untuk cinta bagi diri Anda sendiri.

Anda tidak lagi menolak kehidupan. Anda tidak lagi menolak diri Anda sendiri. Anda tidak lagi membawa semua yang menyalahkan dan rasa bersalah. Anda hanya menerima siapa Anda dan menerima orang lain apa adanya. Anda memiliki hak untuk mencintai, untuk tersenyum, untuk berbahagia, untuk berbagi cinta, dan tidak takut untuk menerimanya juga.

Itulah penyembuhan. Tiga poin sederhana: kebenaran, memaafkan, dan cinta diri. Dengan tiga poin itu, seluruh dunia akan disembuhkan dan tidak akan lagi menjadi “rumah sakit jiwa”.

Jika kita melihat keadaan pikiran sebagai penyakit, kita bisa menemukan obatnya. Kita tidak harus menderita lagi. Jika kita menyadari bahwa pikiran kita sakit, bahwa tubuh emosional kita terluka, kita juga bisa menyembuhkannya.

Bayangkan jika semua manusia bisa mulai jujur dengan diri mereka sendiri, mulai memaafkan semua orang, dan mulai mencintai semua orang. Jika semua manusia mencintai dengan cara seperti ini, mereka tidak akan lagi menjadi egois; mereka akan terbuka untuk memberi dan menerima, dan mereka tidak akan lagi menghakimi satu sama lain. Tidak akan ada lagi gosip. Racun emosional pun akan lenyap.

Sekarang, kita berbicara tentang mimpi yang sama sekali. Ini tidak terlihat seperti Bumi. Ini adalah tempat di mana kita semua dapat hidup dalam kasih karena kita menaruh perhatian pada cinta. Kita memilih untuk mencintai.

Sekarang, Anda dapat memilih dunia mimpi yang mana yang ingin Anda jalani. Sekarang, Anda memiliki alat di tangan Anda untuk menyembuhkan diri sendiri. Pertanyaannya, “Apa yang akan Anda lakukan dengan alat itu?” []

Diterjemahkan dari The Mastery of Love, Don Miguel Ruiz (dengan beberapa penyesuaian)

(Visited 34 times, 1 visits today)
Avatar photo

By Abah Iyan

Sosiopreneur, Writerpreneur & Book Publisher

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.