Luangkan waktu untuk menutup mata, membuka hati, dan merasakan seluruh cinta yang datang dari hati. Fokuskan perhatian pada jantung, seolah-olah hanya jantung saja yang ada. Rasakan kesenangan ketika jantung mengembang untuk memenuhi salah satu kebutuhan terbesar dari tubuh: aliran darah.
Ambil napas dalam-dalam dan rasakan udara mengisi paru-paru. Rasakan bagaimana udara itu terbuat dari cinta. Perhatikan hubungan antara udara dan paru-paru: koneksi cinta. Kembangkan paru-paru hingga tubuh perlu mengeluarkan udara itu. Buang napas dan rasakan kesenangannya.
Ketika kita memenuhi kebutuhan tubuh, kita merasa bahagia. Bernapas memberikan kita kesenangan. Hanya dengan bernapas, cukup bagi kita untuk selalu merasa bahagia, untuk menikmati hidup ini. Kita merasa cukup dalam hidup. Kita merasa senang masih hidup dengan perasaan cinta.
Hari ini, wahai Pencipta alam semesta, kami mohon bukakan hati dan mata kami agar bisa menikmati semua kreasi-Mu dan hidup dalam cinta abadi bersama-Mu. Bantu kami untuk melihat diri-Mu dalam segala sesuatu yang kami tangkap dengan mata kami, dengan telinga kami, dengan hati kami, dengan seluruh indra kami. Biarkan kami melihat dengan mata cinta sehingga kami menemukan diri-Mu ke mana pun kami pergi dan melihat diri-Mu dalam semua ciptaan-Mu.
Biarkan kami merasakan diri-Mu dalam setiap sel tubuh kami, dalam setiap emosi pikiran kami, di setiap mimpi, di setiap bunga, dan di setiap orang yang kami temui. Kau tidak tersembunyi karena diri-Mu ada di mana-mana dan kami bersatu dengan diri-Mu. Biarkan kami menyadari kebenaran ini.
Biarkan kami menyadari kekuatan kami untuk menciptakan mimpi surga di mana segala sesuatu bisa terjadi. Bantu kami menggunakan imajinasi untuk membimbing impian hidup kami dan keajaiban ciptaan kami agar kami bisa hidup tanpa rasa takut, tanpa amarah, tanpa rasa cemburu, dan tanpa rasa iri.
Beri kami cahaya untuk diikuti. Biarkan hari ini menjadi hari pencarian cinta dan kebahagiaan itu berakhir. Hari ini, biarkan sesuatu yang luar biasa terjadi untuk mengubah hidup kami selamanya. Biarkan segala sesuatu yang kami lakukan dan katakan menjadi ungkapan keindahan dalam hati kami, selalu berdasarkan cinta.
Bantu kami menjadi seperti diri-Mu, mencintai seperti diri-Mu mencintai, berbagi seperti diri-Mu berbagi, untuk membuat sebuah mahakarya keindahan dan cinta, layaknya semua kreasi-Mu sebagai mahakarya keindahan dan cinta. Mulai hari ini, secara bertahap dari waktu ke waktu, bantu kami menumbuhkan kekuatan cinta agar kami mampu menciptakan sebuah mahakarya seni: hidup kami sendiri.
Hari ini, Sang Pencipta, kami memberikan semua penghargaan dan kasih kami karena Kau telah memberi kami kehidupan. Amin. []
Dikutip dari The Mastery of Love, Don Miguel Ruiz (dengan penyesuaian seperlunya).