Jika anda berkunjung ke Turki khususnya di Istambul, anda dapat menyaksikan sesuatu yang unik dan luar biasa yang menempel pada dinding gedung gedung tua peninggalan kekaisaran Daulah Utsmaniyah (Ottoman Empire). Apakah itu? Istana Burung atau Bird Palace. Ya, istana burung ini adalah salah satu unsur penting dalam arsitektur Daulah Utsmaniyah Turki dimasa lalu. Kekaisaran Utsmaniyah berjaya selam lebih dari 600 tahun sebelum akhirnya runtuh pada awal abad ke-20.
Sarang sarang burung itu sengaja dibuat menempel pada dinding gedung bagian luar. Tempat bersarang burung tersebut dibuat aman dari predator dan menempel pada banyak gedung, misalnya masjid, penginapan, jembatan, perpustakaan, sekolah, dan lain lain. Istana burung tersebut dibuat bukan sekadarnya saja, tapi dibuat dengan sangat indah dan mendetail. Ada yang berbentuk masjid, ada yang mirip Istana cinderella dan ada pula yang mirip sebuah puri yang bertingkat-tingkat.
Selain memberikan perlindungan kepada burung burung, istana burung ini juga dianggap sesuai dengan ajaran agama Islam untuk menyayangi mahluk hidup lainnya dengan membangunkan sarangnya. Mungkin karena saking banyaknya, dan selama ratusan tahun berlalu, hingga kini begitu banyak burung burung beterbangan di atas kota Istambul. Kalau kita duduk di tepian selat Bosporus, atau naik kapal menyusuri selat Bosporus, kita akan saksikan sendiri burung burung berbagai jenis berterbangan dengan bebasnya diudara kota Istambul.
Di era modern Turki, kebiasaan orang disana masih tetap sama. Mereka menyayangi binatang. Salah satu perusahaan atap genteng di Turki membuat genteng yang juga berfugsi sebagai sarang burung. Meskipun beberapa pihak mengkritik pembuatan sarang burung pada atap genteng ini, dengan alasan banyak kucing liar dan juga hawa panas, juga kotoran burung akan berserakah, namun tetap saja banyak yang mengapresiasinya dan menggunakan di atap rumahnya.
