Langit di ufuk timur Lorosa’e yang cerah seakan turut bersukaria, menanti terbentuknya group KPKers Lospalos Timor Lorosa’e, yang telah dinantikan sekian lama, kini mulai menampakkan wajah cerianya di medsos, dengan motto “biar lambat asal selamat”.
Telah lama menanti, berdirinya KPKers Lospalos Timor Leste, diawali dari beberapa anak buah finalist dari ESG Nino Konis Santana, Tahun Ajaran 2024, akhirnya terwujud juga, di hari sabtu tanggal, 19 oktober 2024. Mereka adalah, “Leticia, Canezia, Idevenia, Marcenia, Laura dan Febriana”, perintis dan pelopor KPKers Lorosa’e, bersama tutornya Mr.EdoSantos (Aldo Jlm).
Berdirinya group KPKers Lospalos Timor Leste ini yang baru terbentuk dengan data tersebut diatas, dengan mengikutsertakan mereka dalam group literasi ASEAN-TL, yang dipandu oleh penulis-penulis senior dari ketiga negara yakni: Timor Leste, Indonesia dan Malaysia.
Telah lama aku mencari elemen-element untuk masuk dalam group ini, tetapi hasilnya nihil. Namun dengan pendekatan persuasif akhirnya kutemukan juga elemen-element berbobot, meskipun mereka telah di ujung studinya di ESG NKS, namun materi aula online tetap berjalan sebagaimana mestinya. Mereka ini telah banyak makan garam dalam berbagai aktivitas, baik di sekolah maupun di luar sekolah seperti, akolit di gereja, lomba pidato, certame, protocol, koor, dsb…jadi tak perlu digarukan lagi.
Pepatah mengatakan, “biar lambat asal selamat”, biar lambat yang penting berdiri, dan elemen lainnya akan kutambahkan nanti di tahun ajaran baru 2025 nanti. Meskipun di ujung timur pulau Lorosa’e, tapi jangan anggap bahwa kami ketinggalan jaman. Dunia digital sekarang merajalela dimana-mana, yang penting ada pulsa, ada jaringan yang lancar, pasti aula online juga lancar.
Dengan motto KPKers TL bahwa, “Matenek laos atu buka moris maibe atu fo moris no hamoris”, berarti; “Kebijaksanaan bukan untuk mencari keuntungan, melainkan memberi kehidupan dan menghidupi”. Meskipun dengan langkah yang perlahan tapi pasti, dengan tertatih-tatih menuju puncak kesuksesan yang menanti kita di hari yang tak ditentukan.
Kita doakan semoga dengan berdirinya KPKers Lospalos Timor Leste, dapat menarik lebih banyak para literasi muda TL, khususnya dari bagian timur Timor-Leste ini, hingga mereka dapat menulis lebih banyak lagi, cerita, puisi, novel, berita, baik fiksi maupun non fiksi, dan tersimpang dalam memori cloud google, suatu saat anak cucu kita akan mencari dan menemukannya di mesin google, apa yang telah terjadi di masa kini, lampau dan akan datang di bumi lorosa’e tercinta ini.
Mudah-mudahan pemerintahan baru TL, dapat membangun secepatnya jaringan internet supercepat (fiber optic) dalam waktu dekat, sehingga E-government di Timor Leste dapat berjalan sesuai dengan keinginan kita, dan kecepatan zaman kontemporaneo masa kini, semuanya like mie instan, supercepat, supercanggih, dalam melayani masyarakat madani di era kontemporaneo ini.
By Prof.EdoSantos’24