Musik merupakan Irama yang menghibur dan menyenangkan hati kita, dikala kita sedih, senang, berdoa, bermadah, pertemuan, upacara, dsb…Musik hanya terdiri dari 7 nada (do, re, mi, fa, sol, la, si) atau (1-C, 2-D, 3-E, 4-F, 5-G, 6-A, 7-B), tapi kalau dimainkan dengan hati yang tulus dan tangan seniman musik akan sangat menghibur kita, dari ke-7 nada tersebut di atas.

Menurut Don Bosco, seorang pastor dan guru kaum muda, mengatakan bahwa, “sebuah rumah tangga yang tanpa musik, ia bagaikan mayat hidup, atau orang yang hidup tanpa jiwa“.

Namun apa fungsi sebernarnya musik itu? Berikut ini, penulis mencoba menguraikan fungsi musik sebagai berikut.

Ada 15 Keingintahuan Tentang Musik Yang Belum Anda Ketahui

  • Mendengarkan musik adalah salah satu dari sedikit aktivitas yang melibatkan penggunaan seluruh bagian otak kita.
  • Saat mendengarkan musik, jantung Anda memodifikasi detaknya untuk mencoba meniru ritme musik yang Anda dengar.
  • Tahukah Anda bahwa ada lagu yang diputar di kepala Anda sepanjang hari dan tidak dapat menghentikannya? Fenomena ini dikenal sebagai “cacing musikal”.
  • Saat mendengarkan musik rock atau pop, ketahanan fisik kita bisa meningkat sebesar 15%.
  • Saat kita mendengarkan musik, dopamin dilepaskan di otak kita, sama seperti saat Anda menggunakan narkoba, berhubungan seks, atau makan.
  • Musik dapat membantu proses penalaran kita dan secara signifikan meningkatkan area motorik otak kita.
  • Inilah sebabnya mengapa musik diyakini muncul untuk “membantu kita berjalan bersama”.
  • Ada penelitian yang menunjukkan bahwa apa yang kita rasakan saat mendengarkan musik sangat mirip dengan apa yang dialami orang lain di tempat yang sama. (Di situlah kami mendapat banyak teman di acara!)
  • Musik yang didengar disimpan di berbagai area otak selain memori, itulah sebabnya penderita Alzheimer mampu mengingat melodi dari masa lalu.
  • Mendengarkan musik keras bisa membuat kita meminum minuman lebih cepat dan dalam waktu yang lebih singkat. Sekarang kami mengerti mengapa musik di klub malam begitu keras.
  • Memainkan alat musik dapat meningkatkan komunikasi verbal.
  • Bunga bisa tumbuh lebih cepat jika ada musik disekitarnya.
  • Jenis musik yang kita sukai di usia 20-an biasanya merupakan jenis musik yang kita sukai seumur hidup.
  • Bayi mempelajari arti emosi dari musik sebelum arti kata-kata.
  • Cara kita memandang dunia ditentukan oleh jenis musik yang kita dengarkan.

Kesimpulan:

Musik merupakan irama kehidupan kita di alam ini, ia hidup bersama kita, seiring kita masih bernafas musik akan selalu tergiang di telingga kita. Di alam ini terdapat beraneka irama yang diserap oleh kita, dari yang alamiah seperti suara tetesan air hujan dari teras kita, semilir angin yang menyegarkan kita, dsb…hingga musik artifisial yang sengaja diciptakan oleh manusia sesuai dengan sikon kita, seperti musik pop, dangdut, rock, irama melayu, keroncong, dsb…yang berfungsi untuk menghibur kita; ada yang digunakan dalam upacara keagamaan/liturgi, dan ada pula yang digunakan dalam upacara kenegaraan, semuanya berfungsi untuk menghidupkan jiwa raga kita, menjiwai acara yang diselenggarakan, bahwa hidup kita ini membutuhkan musik, sebagaimana D.Bosco mengatakan bahwa, “rumah tanpa musik itu ibarat manusia yang hidup tanpa jiwa“.

By prof. EdoSantos’24

(Visited 26 times, 1 visits today)
Avatar photo

By Aldo Jlm

Elemen KPKers-Lospalos,Timor Leste, Penulis, Editor & Kontributor Bengkel Narasi sejak 2021 hingga kini telah menyumbangkan lebih dari 100 tulisan ke BN, berupa cerpen, puisi, opini, dan berita, dari negeri Buaya ke negeri Pancasila, dengan motonya 3S-Santai, Serius dan Sukses. Sebagai penulis, pianis dan guru, selalu bergumul dengan literasi dunia keabadian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.