Sejarah semua masyarakat yang ada hingga saat ini adalah sejarah perjuangan kelas.
(Manifesto Komunis, 1848)
A.Tentang Karl Marx dan Friedrich Engeld

Berikut adalah informasi tentang Karl Marx dan Friedrich Engels, penulis Manifesto Komunis:
- Karl Marx
- Lahir: 5 Mei 1818 di Trier, Jerman
- Meninggal: 14 Maret 1883 di London, Inggris
- Pendidikan: Universitas Berlin, Universitas Jena
- Profesi: Filsuf, ekonom, jurnalis, aktivis politik
- Karya: “Das Kapital”, “Manifesto Komunis”, “The Poverty of Philosophy”
- Friedrich Engels
- Lahir: 28 November 1820 di Wuppertal, Jerman
- Meninggal: 5 Agustus 1895 di London, Inggris
- Pendidikan: Universitas Berlin
- Profesi: Filsuf, ekonom, jurnalis, aktivis politik
- Karya: “The Condition of the Working Class in England”, “Manifesto Komunis”, “Anti-Dühring”
- Kolaborasi Marx dan Engels
- Pertemuan: Marx dan Engels pertama kali bertemu di Paris pada tahun 1844.
- Kolaborasi: Mereka mulai bekerja sama pada tahun 1845 dan menghasilkan beberapa karya penting, termasuk “Manifesto Komunis”.
- Pengaruh: Mereka memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan teori komunis dan sosialis.
B.Karl Marx dan Friedrich Engels: Penulis Manifesto Komunis
Manifesto Komunis adalah sebuah dokumen yang ditulis oleh Karl Marx dan Friedrich Engels pada tahun 1848. Dokumen ini merupakan manifesto tentang sosialisme dan komunisme, dan menjelaskan tentang prinsip-prinsip dasar dari teori komunis. Berikut beberapa konsep utama dari Manifesto Komunis:
Konsep Utama
- Kelas Sosial: Marx dan Engels membagi masyarakat menjadi dua kelas sosial, yaitu kelas kapitalis (borjuis) dan kelas pekerja (proletariat).
- Eksploitasi: Marx dan Engels menjelaskan bahwa kelas kapitalis mengeksploitasi kelas pekerja dengan membayar upah yang rendah dan memanfaatkan surplus nilai yang dihasilkan oleh kelas pekerja.
- Alienasi: Marx dan Engels menjelaskan bahwa kelas pekerja mengalami alienasi, yaitu perasaan terpisah dari hasil kerja mereka dan dari masyarakat.
- Revolusi Proletariat: Marx dan Engels menjelaskan bahwa kelas pekerja akan melakukan revolusi untuk menggulingkan kelas kapitalis dan membangun masyarakat sosialis.
Prinsip-Prinsip Dasar
- Kesetaraan: Marx dan Engels menjelaskan bahwa semua orang memiliki hak yang sama untuk menikmati sumber daya dan fasilitas yang tersedia.
- Keadilan Sosial: Marx dan Engels menjelaskan bahwa semua orang memiliki hak yang sama untuk menikmati kehidupan yang layak dan sejahtera.
- Pengawasan Sosial: Marx dan Engels menjelaskan bahwa masyarakat memiliki hak untuk mengawasi dan mengontrol sumber daya dan fasilitas yang tersedia.
Dampak Manifesto Komunis
- Revolusi Rusia: Manifesto Komunis memiliki dampak besar pada Revolusi Rusia pada tahun 1917.
- Perang Dingin: Manifesto Komunis juga memiliki dampak besar pada Perang Dingin, yang merupakan konflik ideologi antara komunisme dan kapitalisme.
- Gerakan Sosialis: Manifesto Komunis juga memiliki dampak besar pada gerakan sosialis di seluruh dunia.
Berikut beberapa kritik terhadap Manifesto Komunis:
Kritik dari Sudut Pandang Ekonomi
- Kurangnya Insentif: Kritikus berpendapat bahwa Manifesto Komunis tidak memberikan insentif yang cukup bagi individu untuk bekerja keras dan berinovasi.
- Kurangnya Efisiensi: Kritikus berpendapat bahwa sistem ekonomi yang diusulkan dalam Manifesto Komunis tidak efisien dan dapat menyebabkan kemacetan ekonomi.
- Kurangnya Kebebasan: Kritikus berpendapat bahwa Manifesto Komunis tidak memberikan kebebasan yang cukup bagi individu untuk membuat pilihan ekonomi.
Kritik dari Sudut Pandang Politik
- Kurangnya Demokrasi: Kritikus berpendapat bahwa Manifesto Komunis tidak memberikan demokrasi yang cukup bagi rakyat untuk membuat keputusan politik.
- Kurangnya Hak Asasi Manusia: Kritikus berpendapat bahwa Manifesto Komunis tidak memberikan hak asasi manusia yang cukup bagi individu.
- Kurangnya Kebebasan Berbicara: Kritikus berpendapat bahwa Manifesto Komunis tidak memberikan kebebasan berbicara yang cukup bagi individu.
Kritik dari Sudut Pandang Sosial
- Kurangnya Kesetaraan: Kritikus berpendapat bahwa Manifesto Komunis tidak memberikan kesetaraan yang cukup bagi individu dari berbagai latar belakang sosial.
- Kurangnya Keadilan Sosial: Kritikus berpendapat bahwa Manifesto Komunis tidak memberikan keadilan sosial yang cukup bagi individu dari berbagai latar belakang sosial.
- Kurangnya Perlindungan terhadap Minoritas: Kritikus berpendapat bahwa Manifesto Komunis tidak memberikan perlindungan yang cukup bagi minoritas.
Tokoh-Tokoh yang Mengkritik Manifesto Komunis
- Friedrich Hayek: Hayek adalah seorang ekonom yang terkenal karena kritiknya terhadap Manifesto Komunis.
- Milton Friedman: Friedman adalah seorang ekonom yang terkenal karena kritiknya terhadap Manifesto Komunis.
- Karl Popper: Popper adalah seorang filsuf yang terkenal karena kritiknya terhadap Manifesto Komunis.
Berikut adalah sejarah perkembangan manifesto:
Awal Mula (abad ke-16)
- Manifesto pertama kali muncul pada abad ke-16 sebagai dokumen yang menjelaskan tentang tujuan dan prinsip-prinsip sebuah gerakan atau organisasi.
- Contoh manifesto awal adalah “Manifesto Luther” yang ditulis oleh Martin Luther pada tahun 1517.
Abad ke-18 dan ke-19
- Pada abad ke-18 dan ke-19, manifesto menjadi lebih populer sebagai alat untuk mengungkapkan visi dan misi sebuah gerakan atau organisasi.
- Contoh manifesto pada abad ini adalah “Manifesto Komunis” yang ditulis oleh Karl Marx dan Friedrich Engels pada tahun 1848.
Abad ke-20
- Pada abad ke-20, manifesto menjadi lebih beragam dan mencakup berbagai bidang, seperti seni, politik, dan sosial.
- Contoh manifesto pada abad ini adalah “Manifesto Futuris” yang ditulis oleh Filippo Tommaso Marinetti pada tahun 1909 dan “Manifesto Surrealis” yang ditulis oleh André Breton pada tahun 1924.
Era Modern
- Pada era modern, manifesto terus berkembang dan mencakup berbagai bidang, seperti teknologi, lingkungan, dan hak asasi manusia.
- Contoh manifesto pada era modern adalah “Manifesto Cyborg” yang ditulis oleh Donna Haraway pada tahun 1985 dan “Manifesto untuk Revolusi Abad ke-21” yang ditulis oleh Slavoj Žižek pada tahun 201
Referensi Rujukan
Berikut adalah beberapa pustaka yang terkait dengan Manifesto Komunis:
Edisi Asli
- Marx, K., & Engels, F. (1848). Manifest der Kommunistischen Partei. London: J.E. Burghard.
Terjemahan Bahasa Indonesia
- Marx, K., & Engels, F. (1974). Manifesto Komunis. Terjemahan oleh S. Prajitno. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
- Marx, K., & Engels, F. (2001). Manifesto Komunis. Terjemahan oleh A. Supriyanto. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Edisi Kritis
- Marx, K., & Engels, F. (2010). The Communist Manifesto: A Modern Edition. Edisi oleh E.J. Hobsbawm. London: Verso Books.
- Marx, K., & Engels, F. (2015). The Communist Manifesto: With an Introduction by David Harvey. London: Pluto Press.
Analisis dan Interpretasi
- McLellan, D. (1973). Karl Marx: His Life and Thought. London: Macmillan.
- Cohen, G.A. (1978). Karl Marx’s Theory of History: A Defence. Oxford: Clarendon Press.
- Harvey, D. (2010). A Companion to Marx’s Capital. London: Verso Books.
Referensi Online
- (link unavailable) Manifesto Komunis (terjemahan bahasa Indonesia)
- Google Books: The Communist Manifesto (edisi kritis)
- Wikipedia: Manifesto Komunis (artikel dalam bahasa Indonesia)
Penutup
Menulis tentang komunis tidak berarti saya termasuk komunis. Anda membaca dan saya dapat menulis tentang komunis dari perspektif akademis, historis, atau analitis tanpa harus memihak atau mendukung ideologi Komunis tersebut.
- Tujuan Menulis tentang Komunis
- Meningkatkan kesadaran: Menulis tentang komunis dapat membantu meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang ideologi ini.
- Analisis kritis: Anda dapat melakukan analisis kritis tentang komunis dan membandingkannya dengan ideologi lain.
- Sejarah dan konteks: Menulis tentang komunis dapat membantu memahami sejarah dan konteks di mana ideologi ini berkembang.
- Cara Menulis tentang Komunis secara Objektif
- Gunakan sumber yang kredibel: Pastikan Anda menggunakan sumber yang kredibel dan akademis untuk mendukung argumen Anda.
- Jaga objektivitas: Hindari menggunakan bahasa yang emosional atau memihak. Berusahalah untuk menjaga objektivitas dan netralitas.
- Fokus pada fakta: Fokus pada fakta dan data yang terkait dengan komunis, bukan pada opini atau pendapat pribadi.
Dengan menulis tentang komunis secara objektif dan akademis, saya dapat membantu meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang ideologi ini tanpa harus memihak atau mendukungnya.
Makassar.20.02.25.

Proletariat akan menggulingkan borjuis dan mengambil alih kekuasaan negara.
(Manifesto Komunis, 1848)
Manifesto, pamflet politik, sosialisme digantikan oleh masyarakat tanpa kelas.